Beberapa waktu belakangan, acara offline makin sering digelar. Dari konser, pameran kampus, sampai bazar UMKM, semua mulai ramai lagi. Di setiap event, wristband jadi salah satu perlengkapan yang nggak bisa dilewatkan.
Wristband ini biasanya dipakai buat akses masuk atau penanda peserta. Bentuknya simpel, tapi perannya cukup penting. Salah satu yang banyak dipakai adalah wristband dari bahan tissue karena cetaknya cepat dan bisa dibuat dengan desain bebas. Tapi pertanyaannya, seberapa lama bahan ini bisa bertahan kalau dipakai seharian penuh atau lebih?
Saat menggelar acara, banyak hal teknis yang harus dipikirkan. Salah satunya soal wristband. Benda kecil ini punya peran besar dalam kelancaran sistem masuk, identitas peserta, dan pengamanan area. Kalau wristband mudah rusak, peserta bisa kehilangan akses, panitia jadi repot, dan jalannya acara pun bisa terganggu.
Memilih bahan yang sesuai dengan durasi dan kondisi acara bisa menghindarkan dari masalah tersebut. Selain itu, mempertimbangkan masa pakai sejak awal juga bisa membuat biaya produksi lebih efisien dan tidak perlu cetak ulang mendadak.
Wristband berbahan tissue terbuat dari jenis polyester yang ringan dan fleksibel. Permukaannya halus dan nyaman di kulit. Karena sifat bahannya menyerap tinta dengan baik, hasil cetaknya terlihat tajam dan penuh warna, bahkan untuk desain yang detail.
Bahan ini cocok untuk acara berdurasi pendek hingga sedang. Panitia banyak memilihnya karena proses cetaknya cepat, warnanya bisa disesuaikan, dan hasil akhirnya tetap terlihat menarik. Selain itu, pemakaian seharian pun tidak bikin gatal atau gerah karena bahannya tidak kasar.
Wristband tissue biasanya bisa bertahan selama satu sampai tiga hari, tergantung kondisi acara dan cara pemakaian. Berikut gambaran umumnya:
Jenis Acara | Kondisi Pemakaian | Ketahanan Wristband |
---|---|---|
Seminar sehari | Di dalam ruangan ber-AC | Tetap rapi dan kuat |
Festival dua hari | Semi-outdoor, gerak ringan | Masih nyaman dipakai |
Konser tiga hari | Outdoor, banyak aktivitas | Mulai kusam dan menipis |
Kalau digunakan sesuai fungsinya, wristband ini cukup awet. Tapi kalau sering terkena air, digesek, atau tertarik-tarik, daya tahannya bisa berkurang lebih cepat.
Baca Juga: Kirim Wristband Lanyard 1 Hari? Emang Bisa? Bisa Banget!
Beberapa hal bisa membuat wristband tissue lebih cepat rusak, antara lain:
Menariknya, meski terlihat ringan, wristband tissue ini bisa diandalkan asal penggunaannya sesuai. Terutama buat yang butuh hasil cepat, bahan ini benar-benar memudahkan.
Kalau gelang mulai terlihat kusut, cetakannya memudar, atau bagian ujung mulai sobek, itu saatnya ganti. Tapi kalau acaranya cuma satu hari, biasanya tidak akan ada masalah. Bahkan di acara dua hari pun masih cukup aman selama pemakaian tidak ekstrem.
Untuk panitia yang butuh gelang bisa dilepas dan dipakai ulang, ada juga opsi wristband dengan pengunci khusus yang bisa buka-tutup. Jadi tetap fleksibel tanpa perlu cetak ulang.
Jadi, udah tahu kan kira-kira berapa lama wristband bahan tissue bisa dipakai? Kalau udah fix acaranya kapan, tinggal kirim desain aja ke Talitali. Cetak cepat, kirim cepat, dan desainnya bisa bebas banget. Kamu bisa cek contoh-contohnya langsung di Instagram dan TikTok @talitaliofficial, atau chat lewat WhatsApp 0813-1777-2022 biar langsung dibantu.